Catatan Sasongko

Menggunakan wayland

Wayland digadang-gadang sebagai suksesor Xorg/X11. GNOME dan Fedora sudah memutuskan tidak lagi menggunakan X11 untuk rilis berikutnya. Proyek-proyek opensource terkait wayland bermunculan. Berikut adalah yang kami gunakan ketika berkomputasi dengan wayland: Compositor: labwc atau hyprland Status bar/panel : nwg-panel Gamma/night mode : wlsunset Screenlocker : swaylock dan swayidle Bukankah KDE Plasma juga mendukung wayland, mengapa tidak digunakan? Kami lebih suka menggunakan wayland berbasis wlroot, sedangkan KDE Plasma masih berbasis dbus. Mengapa menggunakan wlroot?

Aktifkan Touchpad untuk Klik

Catatan ini sebenarnya sudah ditulis beberapa bulan yang lalu atau bahkan bertahun lalu, tetapi karena kesibukan baru sempat di-commit sekarang. Saat menggunakan wayland pertama kalinya, ada masalah. Touchpad tidak bisa digunakan untuk klik sebagai ganti klik pada mouse. Ternyata secara default memang demikian. Keunggulan linux salah satunya adalah penggunanya bebas melakukan modifikasi sesuai kemampuan dan kebutuhannya. Untuk membuat touchpad bisa melakukan tap sebagai klik, masuk ke Settings kemudian search touchpad. Di sini kami lebih suka menggunakan fitur search karena tidak ingat betul lokasi spesifik pengaturannya.

Pengulangan for pada bash

Bash memiliki beberapa cara untuk melakukan pengulangan (looping). Salah satunya adalah dengan for. Contoh berikut akan menampilkan angka 1 sampai dengan 10. for i in {1..10} do echo $i done

Mencari file dan menyalinnya

Salah satu keunggulan linux adalah mudahnya untuk melakukan otomatisasi yang dapat dilakukan dengan mengetikkan sebaris perintah. Sebagai contoh, apabila ingin melakukan pencadangan semua file tanpa melihat struktur direktorinya ke media penyimpanan eksternal bisa mengetikkan $ find direktori_asli -iname '*' -exec cp '{}' direktori_cadangan \; Perintah tersebut akan membuat semua file di direktori_asli berpindah ke direktori_cadangan.

Menggunakan dhclient untuk NetworkManager

Ada sedikit masalah ketika menggunakan kernel 6.1.38. Masalah tersebut antara lain tidak stabilnya jaringan internet bila konek via NetworkManager, usb dan bluetooth yang kadang suka diskonek sendiri. Solusi untuk masalah jaringan dan bluetooth tersebut adalah mengganti dhcpcd dengan dhclient pada konfigurasi Network Manager /etc/NetworkManager/conf.d/00-dhcp-client.conf, sesuai masukan dari Pak Walesa.