Terminal

Eksekusi redshift di tty

Mode tty di sini maksudnya adalah mode yang hanya ada teks. Mode inilah yang aktif setelah masuk runlevel 3 sebelum masuk ke lingkungan X maupun wayland.

Mungkin, ketika sedang melakukan maintenance dalam mode tty, tanpa terasa sudah menghabiskan waktu berjam-jam. Daya yang ada, seperti kecerahan layar, bisa terbuang percuma. Apalagi paparan layar yang terlalu cerah dalam durasi lama berpotensi mengganggu kesehatan. Eksekusi redshift di tty adalah solusi yang layak dipertimbangkan. Berikut adalah command-nya

Copy paste xterm

xterm adalah X terminal emulator populer legendaris. Penulis masih menggunakannya sebagai terminal utama ketika menggunakan blackbox. Sesekali saat menggunakan xfce atau kde.

xterm ini khas. Tidak seperti xfce4-terminal atau konsole yang secara default pengguna bisa melakukan copy paste (Copas) dengan mudah. Ctrl Shift C, Ctrl Shift V untuk copas pada terminal emulator lainnya tidak berlaku! Butuh pengaturan khusus untuk melakukannya. Mengatur agar setiap yang diblok akan dimasukkan ke clipboard.

Untuk bisa melakukan copy:

Menggunakan ratpoison

Ratpoison sesuai namanya benar adalah racun! Mouse-nya terkena racun! Penggunaan mouse menjadi minimal. User banyak menggunakan keyboard.

Memasuki lingkungan ratpoison user disambut interface hitam (mungkin dengan disertai bayangannya sendiri). Sudut kanan atas muncul ucapan selamat datang Welcome to ratpoison! Hit C - t ? for help.. Bagi yang selalu berpesta dalam gemerlapnya KDE Plasma, Cinnamon, Xfce, Mate, Budgie, dll sangat mungkin merasa njegleg atau keheranan bahkan mungkin bingung atau linglung. Tapi slackers insyaallah tetap tenang-tenang saja, bisa beradaptasi. Apalagi kalau emacs adalah text editor favoritnya. Apa hubungannya? Keduanya mempunyai keybindings yang serupa.

Mengetahui kondisi baterai

Mengecek kondisi baterai laptop melalui terminal atau command line interface sangat mungkin jarang dilakukan. Sekarang hampir semua distro linux secara default sudah menyertakan desktop environment seperti xfce, kde, mate, cinnamon, budgie, lumina dan manokwari dengan interface yang cantik dan menarik. DE tersebut sudah mempunyai power manager lengkap dengan applet-nya yang tak pernah bosan nempel di panel.

Bagaimana kalau ‘hanya’ menggunakan window manager seperti GNUStep WindowMaker, twm, fluxbox, blackbox, fvwm, i3wm atau ratpoison yang tidak mempunyai power manager sendiri? Melalui terminal lah jawabannya. Di sini digunakan upower yang secara default ada di Slackware

Pentingnya Shebang

Shebang itu apa?

Pengguna linux, BSD, ataupun mac yang terbiasa melihat source code sangat mungkin sudah tidak asing lagi dengan shebang. Ada yang menyebut shebang sebagai sh bang, shabang, hashbang, hashpling, dan poundbang. Shebang ini dituliskan di baris pertama, yakni diawali dengan #!.

Contoh, untuk perl :

#!/usr/bin/perl

atau

#!/usr/bin/env perl

Sebagai pengguna linux khususnya Slackware, user akan merasakan betapa pentingnya shebang ini. Kepentingannya terkait fungsi shebang itu sendiri dan bagaimana user menjalankannya.

Operation not possible due to RF-kill

Pagi ini, refreshing dengan berganti desktop environment (DE) memakai Window Maker (WM). DE yang jarang digunakan karena biasanya memakai XFCE. Tampilannya sederhana, sampai-sampai panel pun tak ada. Sementara HP sudah siap untuk tethering. Tinggal konekkan! Eh tapi, bagaimana ini konek internetnya kalau panel tempat nongkrong Network Manager atau Wicd aja tak ada? Ya mau ga mau pakai CLI. Ok lah. Oh iya, untuk konek internet via CLI yang punya hak adalah root. Di sini $ maksudnya adalah tetap dilakukan oleh root. Untuk memudahkan syntax highlighting karena kalau command-nya ditulis dengan # akan terbaca sebagai komentar sehingga tidak begitu jelas terbacanya.

Convert Video Menjadi MP3

Ternyata tidak sulit mengkonversi/convert video menjadi audio, dalam hal ini mp3. Misalkan, akan dikonversi file video Gambang_Semarang.mkv menjadi file Gambang_Semarang.mp3

ffmpeg -i Gambang_Semarang.mkv -b:a 128K -vn Gambang_Semarang.mp3

(output) dari command tersebut di atas sengaja tidak ditampilkan di sini karena agak panjang.

Cara ini juga berlaku untuk mengubah file mp4 ke mp3 atau dengan kata lain, sebenarnya mengekstrak audio yang ada di dalam video.

Salah Password di Terminal

Pengguna GNU/Linux mungkin pernah salah menuliskan password saat login melalui terminal. Apa yang dilakukan?

Mungkin sebagian ada yang menekan backspace berkali-kali sampai dirasa cukup. Ya, sampai dirasa cukup. Sampai dirasa kursor sudah kembali ke posisi awal penulisan password. Tapi, tahukah kalau ada cara yang lebih smart ?

Ya, dengan kombinasi Ctrl + u .

Menghapus dengan Pengecualian

Sebagai pengguna SBo dan sbopkg, file yang dihasilkan proses build ditaruh di /tmp. Folder ini lama-lama semakin banyak isinya. Padahal filenya bisa dikatakan tidak terpakai. Script masih aman tersimpan rapi di /var/lib/sbopkg. Sedangkan source-nya di /var/cache/sbopkg.

Semua yang ada di folder /tmp akan saya hapus kecuali file yang berekstensi txt. Saya memang kadang iseng nulis-nulis sesuatu kemudian saya simpan dengan ekstensi txt dan ditaruh di /tmp. File-file ini tidak mau saya hapus, buat dibaca jadi hiburan sendiri kelak bahwa dulu pernah iseng nulis seperti itu… Hahahaha…..

qtFM Segmentation Fault Pascaupgrade

Changelog current hari ini 12 Januari 2017 ramai sekali. Upgrade dan rebuilt secara masif seolah menjadi kado tahun baru dari Patrick Volkerding. Dan ternyata berimbas segfault alias Segmentation fault pada qtFM file manager berbasis Qt yang saya install dari SBo.

Scrolling pada XTerm

Di kalangan pengguna GNU/Linux mungkin xterm kurang familiar. Mengingat desktop environment populer seperti GNOME, KDE, Xfce, Mate dan LXQt telah mempunyai terminal emulator sendiri. Selain itu, xterm dianggap memiliki keterbatasan. Salah satunya adalah tidak bisa scrolling karena tidak adanya scrollbar.

nmcli untuk konek wifi

Untuk konek internet baik itu melalui modem, LAN, maupun wifi, pengguna GNU/Linux lebih sering menggunakan network manager yang applet-nya biasanya ada di panel sebelah kanan walau sebenarnya ada cara lain seperti ifconfig dan dhcpcd. Kalau dalam mode grafis sih saya rasa tidak masalah, tapi bagaimana kalau sedang berada dalam mode teks yang jelas tidak terpampang applet network manager-nya? nmcli adalah solusinya.

Copy Paste di Terminal

Bagaimana sih caranya copy paste teks yang ada di Terminal? Untuk copy blok tulisannya kemudian klik kanan pilih Copy, atau setelah diblok tekan Ctrl Shift C. Sedangkan untuk paste ke terminal silahkan klik kanan pilih Paste atau tekan Ctrl Shift V.

Operasi Direktori di Linux

Operasi direktori/folder adalah suatu hal yang mendasar di linux. Walaupun sekarang banyak desktop environment yang menyebabkan sedikit interaksi dengan terminal langsung karena tinggal klik saja dalam mode grafis (GUI), kami akan tetap sampaikan bagaimana melakukannya dalam mode teks (CLI).

Mengetahui posisi direktori sekarang

Gunakan

pwd

untuk mengetahui saat ini aktif di mana. Contoh

$ pwd
/home/sasongko

Tampak bahwa direktori saat ini adalah di /home/sasongko.

Menampilkan isi direktori

ls /direktori

Contoh berikut akan menampilkan isi dari direktori /etc

Memformat Flashdisk di LInux

Memformat flashdisk di linux adalah hal yang mudah.

Pertama, pastikan flashdisknya terdeteksi oleh sistem. Pada kesempatan ini merk flashdisknya adalah Toshiba.

$ lsusb
Bus 001 Device 003: ID 0930:1400 Toshiba Corp. Memory Stick 2GB
Bus 001 Device 002: ID 04f2:b483 Chicony Electronics Co., Ltd 
Bus 001 Device 001: ID 1d6b:0002 Linux Foundation 2.0 root hub
Bus 002 Device 001: ID 1d6b:0003 Linux Foundation 3.0 root hub

Perhatikan baris 2, flashdisk terdeteksi. Untuk lebih meyakinkan lagi, sekaligus mengetahui flashdisk ini diperlakukan sebagai apa oleh sistem, segera setelah flashdisk ditancapkan,

Ekstrak File zip

Ekstensi zip adalah salah satu ekstensi file kompresi/archive. File kompresi yang lain adalah [tar.gz]({% post_url 2015-04-28-ekstrak-file-tar-gz %}).

Bagaimana ekstrak file zip?

$ unzip namafile.zip

Konek Internet Recovery Mode

Secara default, saat kita berada dalam mode pemulihan (recovery mode) tidak akan bisa tersambung internet. Untuk menyambungkannya lakukan langkah berikut. Oya kali ini penggunaan dalam virtual box setting jaringan NAT. kemudian Lalu kita cek apakah sudah tersambung dengan melakukan ping ke google Yak, sudah konek! Alhamdulillah……

Menggunakan Perintah Echo

Echo merupakan perintah bahasa bash (bahasa yang digunakan terminal) untuk menampilkan output ke monitor.

$ echo “teks yang diinginkan”
teks yang diinginkan

Contoh:

$ echo "halloooo....." 
halloooo..... 
$ echo "BlankOn Linux Indonesia" 
BlankOn Linux Indonesia

Menggunakan WGet Linux Download Manager

Wget adalah download manager di linux. Secara default wget sudah terpasang dan bisa langsung digunakan. Wget sangat cocok digunakan untuk koneksi yang putus-nyambung-putus-nyambung-putus-nyambung atau keterbatasan kuota karena memiliki fitur resume. Cara menggunakannya mudah.

$ wget [url]

untuk mem-pause download tekan Ctrl+C. Dan untuk melanjutkan kembali tambahkan opsi -c.

$ wget [url] -c

Untuk lebih lengkapnya tentang wget ada di manual wget.

$ wget -h 
GNU Wget 1.15, adalah sebuah non-interaktif network retriever. 
Penggunaan: wget [PILIHAN]... [URL]... 

Argumen yang wajib untuk pilihan panjang juga wajib untuk pilihan yang pendek. 

Memulai: 
  -V,  --version           menampilkan versi dari Wget dan keluar. 
  -h,  --help              menampilkan bantuan ini. 
  -b,  --background        pergi ke background setelah memulai. 
  -e,  --execute=COMMAND   menjalankan sebuah perintah `.wgetrc'-style. 

Mencatat dan memasukan berkas: 
  -o,  --output-file=FILE     pesan log pada FILE. 
  -a,  --append-output=FILE  tambahkan pesan pada FILE. 
  -d,  --debug               tampilkan banyak informasi debugging. 
  -q,  --quiet               diam (tidak ada output). 
  -v,  --verbose             jadi verbose (ini yang default). 
   -nv, --no-verbose          matikan verboseness, tanpa menjadi quiet. 
       --report-speed=TYPE   Output bandwidth as TYPE.  TYPE can be bits. 
  -i,  --input-file=BERKAS    download URLs ditemukan dalam lokal atau BERKAS eksternal. 
  -F,  --force-html          perlakukan input file sebagai HTML. 
  -B,  --base=URL            telusuri berkas masukan HTML (-i -F) 
                             relatif ke URL. 
       --config=FILE         Specify config file to use. 

Download: 
  -t,  --tries=NUMBER            set nomor mencoba ke NUMBER (0 untuk tidak terbatas). 
       --retry-connrefused       coba lagi walaupun koneksi ditolak. 
  -O,  --output-document=FILE    tulis document pada FILE. 
  -nc, --no-clobber              skip downloads that would download to 
                                 existing files (overwriting them). 
  -c,  --continue                lanjutkan mengambil file yang terdownload  sebagian. 
       --progress=TYPE           pilih tipe gauge progress. 
  -N,  --timestamping            jangan mengambil kembali file kecuali file 
                                 lebih baru dari file local. 
  --no-use-server-timestamps     don't set the local file's timestamp by 
                                 the one on the server. 
  -S,  --server-response         tampilkan balasan server. 
       --spider                  jangan mendownload apapun. 
  -T,  --timeout=SECONDS         set semua nilai timeout pada SECONDS. 
       --dns-timeout=SECS        set the DNS lookup timeout pada SECS. 
       --connect-timeout=SECS    set the connect timeout pada SECS. 
       --read-timeout=SECS       set the read timeout pada SECS. 
  -w,  --wait=SECONDS            tunggu SECONDS diantara pengambilan. 
       --waitretry=SECONDS       tunggu 1..SECONDS diantara pencobaan dari sebuah pengambilan. 
       --random-wait             wait from 0.5*WAIT...1.5*WAIT secs between retrievals. 
       --no-proxy                secara eksplisit mematikan proxy. 
  -Q,  --quota=NUMBER            set pengambilan quota pada NUMBER. 
       --bind-address=ADDRESS    bind ke ADDRESS (hostname atau IP) pada local host. 
       --limit-rate=RATE         batasi kecepatan download ke RATE. 
       --no-dns-cache            matikan caching dari DNS lookups. 
       --restrict-file-names=OS  restrict karakter dalam nama file ke salah satu dari yang dibolehkan oleh OS. 
       --ignore-case             abaikan besar/kecil huruf ketika mencocokan files/direktori.. 
  -4,  --inet4-only              hanya menghubungi ke alamat IPv4 saja. 
  -6,  --inet6-only              hanya menghubungi ke alamat IPv6 saja. 
       --prefer-family=FAMILY    hubungi terlebih dahulu alamat dari family  yang dispesifikasikan, 
                                 salah satu dari IPv6, IPv4 atau none. 
       --user=USER               set kedua ftp dan http user pada USER. 
       --password=PASS           set kedua ftp dan http password pada PASS. 
       --ask-password            tanya untuk kata sandi. 
       --no-iri                  non-aktifkan dukungan IRI. 
       --local-encoding=ENC      gunakan ENC sebagai pengkodean lokal untuk IRI. 
       --remote-encoding=ENC     gunakan ENC sebagai pengkodean baku remote. 
       --unlink                  remove file before clobber. 

Direktori: 
  -nd,  --no-directories          jangan membuat direktori. 
  -x,  --force-directories        paksa pembuatan direktori. 
  -nH, --no-host-directories      jangan buat host directories. 
       --protocol-directories     gunakan nama protocol dalam direktori. 
  -P,  --directory-prefix=PREFIX  simpan file pada PREFIX/... 
       --cut-dirs=NUMBER           abaikan NUMBER remote komponen direktori. 

Pilihan HTTP: 
       --http-user=USER        set http user pada USER. 
       --http-password=PASS    set http password pada PASS. 
       --nocache               dissallow server-cached data. 
       --default-page=NAMA     Ubah nama halaman baku (biasanya 
                               ini `index.html'.). 
  -E,  --adjust-extension      simpan HTML/CSS dokumen dengan ekstensi yang sesuai. 
       --ignore-length         abaikan `Content-Length' bagian header. 
       --header=STRING         masukkan STRING dalam headers. 
       --max-redirect          batas maksimal yang diperbolehkan untuk redirection setiap halaman. 
       --proxy-user=USER       set USER sebagai username proxy. 
       --proxy-password=PASS   set PASS sebagai password proxy. 
       --referer=URL           masukkan `Referer: URL' header dalam HTTP request. 
       --save-headers          simpan HTTP headers pada file. 
  -U,  --user-agent=AGENT      identifikasi sebagai AGEN daripada sebagai Wget/VERSION. 
       --no-http-keep-alive    disable HTTP keep-alive (persistent koneksi). 
       --no-cookies            jangan menggunakan cookies. 
       --load-cookies=FILE     load cookies dari FILE sebelum session. 
       --save-cookies=FILE     simpan cookies pada FILE sesudah session. 
       --keep-session-cookies  load dan simpan session (non-permanen) cookies. 
       --post-data=STRING      gunakan metoda POST; kirim STRING sebagai data. 
       --post-file=FILE        gunakan metoda POST; kirim isi dari FILE. 
       --method=HTTPMethod     use method "HTTPMethod" in the header. 
       --body-data=STRING      Send STRING as data. --method MUST be set. 
       --body-file=FILE        Send contents of FILE. --method MUST be set. 
       --content-disposition   Lihat header Content-Disposition ketika memilih 
                               berkas lokal (EKSPERIMEN). 
       --content-on-error      output the received content on server errors. 
       --auth-no-challenge     Kirim informasi otentifikasi standar HTTP tanpa 
                               harus menunggu untuk ditanyai oleh server. 

Pilihan HTTPS (SSL/TLS): 
       --secure-protocol=PR     choose secure protocol, one of auto, SSLv2, 
                                SSLv3, TLSv1 and PFS. 
       --https-only             only follow secure HTTPS links 
       --no-check-certificate   jangan memvalidasi server certificate. 
       --certificate=FILE       client certificate file. 
       --certificate-type=TYPE  tipe sertifikate client, PEM atau DER. 
       --private-key=FILE       private key file. 
       --private-key-type=TYPE  tipe private key, PEM atau DER. 
       --ca-certificate=FILE    file yang berisi CA's. 
       --ca-directory=DIR       direktori dimana hash list dari CA's disimpan 
       --random-file=FILE       file dengan data acak untuk seeding SSL PRNG. 
       --egd-file=FILE          penamaan file EGD socket dengan data random. 

Pilihan FTP: 
       --ftp-user=USER         set ftp user pada USER. 
       --ftp-password=PASS     set ftp password pada PASS. 
       --no-remove-listing     jangan hapus file `.listing'. 
       --no-glob               matikan FTP nama file globbing. 
       --no-passive-ftp        disable the "passive" mode trasfer. 
       --preserve-permissions  preserver remote file permissions. 
       --retr-symlinks         ketika berekursif, ambil linked-to files (bukan dir). 

WARC options: 
       --warc-file=FILENAME      save request/response data to a .warc.gz file. 
       --warc-header=STRING      insert STRING into the warcinfo record. 
       --warc-max-size=NUMBER    set maximum size of WARC files to NUMBER. 
       --warc-cdx                write CDX index files. 
       --warc-dedup=FILENAME     do not store records listed in this CDX file. 
       --no-warc-compression     do not compress WARC files with GZIP. 
       --no-warc-digests         do not calculate SHA1 digests. 
       --no-warc-keep-log        do not store the log file in a WARC record. 
       --warc-tempdir=DIRECTORY  location for temporary files created by the 
                                 WARC writer. 

Recursive download: 
  -r,  --recursive          spesifikasikan untuk mendownload rekursif. 
  -l,  --level=NUMBER      maksimum kedalaman rekursi (inf atau 0 untuk tak terhingga). 
       --delete-after       delete files locally sesudah mendownloadnya. 
  -k,  --convert-links      buat links dalam HTML yang didownload atau CSS yang 
                            menunjuk ke berkas lokal. 
  --backups=N   before writing file X, rotate up to N backup files. 
  -K,  --backup-converted   sebelum mengubah file X, backup sebagai X.orig. 
  -m,  --mirror             shortcut untuk -N -r -l inf --no-remove-listing. 
  -p,  --page-requisites    ambil semua gambar, dll. yang diperlukan untuk menampilkan file HTML. 
       --strict-comments    hidupkan strick (SGML) handling dari komentar HTML. 

Recursive diterima/ditolak: 
  -A,  --accept=LIST               list yang dipisahkan oleh koma yang berisiekstensi yang diterima. 
  -R,  --reject=LIST               list yang dipisahkan oleh koma yang berisiekstensi yang ditolak. 
       --accept-regex=REGEX        regex matching accepted URLs. 
       --reject-regex=REGEX        regex matching rejected URLs. 
       --regex-type=TYPE           regex type (posix). 
  -D,  --domains=LIST              list yang dipisahkan oleh koma yang berisidomains yang dibolehkan. 
       --exclude-domains=LIST      list yang dipisahkan oleh koma yang berisidomains yang direject/tolak. 
       --follow-ftp                ikuti link FTP dari dokumen HTML. 
       --follow-tags=LIST          list yang dipisahkan oleh koma yang berisitag HTML yang diikuti 
       --ignore-tags=LIST          list yang dipisahkan oleh koma yang berisitag HTML yang diabaikan. 
  -H,  --span-hosts                pergi ke host asing ketika recursive. 
  -L,  --relative                  hanya mengikuti links relative saja. 
  -I,  --include-directories=LIST  list dari direktori yang dibolehkan. 
  --trust-server-names             use the name specified by the redirection 
                                   url last component. 
  -X,  --exclude-directories=LIST   list dari direktori yang diabaikan. 
  -np, --no-parent                 jangan merambah direktori atasnya. 

Laporkan bug dan saran kepada <bug-wget@gnu.org>